Sunday, January 24, 2016

IRIGASI - BANGUNAN BENDUNG


Irigasi merupakan sistem daripada pengairan yang sangat dominan dan terpenting dalam menunjang perekonomian di Indonesia. Setiap tahunnya kebutuhan akan pangan, khususnya komoditas beras selalu meningkat. Dengan meningkatnya kebutuhan akan beras, tentunya semua itu harus didukung dengan sistem irigasi yang baik dan benar. Bagaimanapun juga, hasil panen padi oleh para petani kita sangat dipengaruhi oleh kebutuhan air yang memadai.


Untuk menjaga hasil panen padi agar selalu meningkat setiap tahunnya dan untuk menuju swasembada beras, pemerintah dalam hal ini khususnya Dinas Pengairan senantiasa melaksanakan pembenahan di bidang infrastruktur untuk bangunan-bangunan irigasi. Di mulai dari perencanaan untuk bangunan-bangunan irigasi, baik itu untuk membuat bangunan yang baru ataupun rehabilitasi bangunan-bangunan irigasi yang sudah rusak ataupun bangunan yang sudah tidak berfungsi secara maksimal.

Diantara bangunan irigasi yang paling utama adalah bangunan Bendung, karena dengan adanya sebuah bangunan bendung, air sungai dapat didistribusikan ke saluran-saluran yang pada akhirnya dapat di alirkan ke areal persawahan. Selain bangunan bendung, masih banyak sekali bangunan-bangunan penunjang yang berada di sepanjang saluran irigasi tersebut. Baik itu bangunan utama ataupun bangunan pelengkap.


Selain bangunan bendung, ada juga beberapa bangunan yang mempunyai fungsi untuk menampung air, kemudian dialirkan ke beberapa saluran. Diantaranya adalah, waduk, embung, dan bendungan lainnya.
Ada juga sebuah bangunan yang sederhana, tapi mempunyai fungsi tidak jauh dengan bangunan bendung. Bangunan tersebut adalah Free Intake atau biasa disebut bangunan Pengambilan bebas. Yaitu sebuah bangunan yang memiliki fungsi sebagai bangunan pengarah air. Bangunan free intake biasanya terdiri dari  drempel atau anggelan yang dipasang secara miring/menyudut terhadap aliran sungai. Jadi posisinya tidak tegak lurus/ memotong aliran sungai. Kemudian dari arah tangkapan air tersebut diarahkan ke intake.


Untuk membangun sebuah bangunan bendung yang baru, tentunya banyak sekali dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik dari faktor teknis maupun dari faktor non teknis.
Dari sekian banyak faktor, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan sebelum membanguna sebuah bangunan bendung baru, diantaranya adalah sebagai berikut :
- tersedianya debit air sungai yang memadai
- lebar sungai dan panjang DAS ( daerah aliran sungai )
- lokasi untuk pembangunan bendung baru
- sesuai dengan kebutuhan para petani ( besar areal persawahan yang nantinya akan diairi)
- Perencanaan yang matang dan akurat ( sesuai dengan Standar Kriteria Pengairan )
   sehingga nantinya disaat dilaksanakan pekerjaan konstruksi, benar-benar menghasilkan sebuah bangunan   yang bermutu, baik dari mutu dan qualitas konstruksi bangunannya maupun fungsinya yang maksimal (sesuai dengan kebutuhan para petani).
- Dan masih banyak lagi faktor-faktor yang lainnya.









Dibawah ini ada beberapa contoh gambar Desain bangunan irigasi yang menggunakan program Autocad release 2010.

BANGUNAN FREE INTAKE ( Bangunan pengambilan bebas)





BANGUNAN BENDUNG








Demikian sobat, beberapa contoh bangunan bendung yang saya gambar dengan menggunakan program Autocad 2010. Terimakasih atas kunjungannya, semoga artikel ini bermanfaat untuk sobat semua.

NB : Bagi teman-teman yang kebetulan lagi membutuhkan Berbagai macam Contoh Gambar Desain Bangunan Irigasi dalam bentuk File DWG Autocad Release 2010 semua sudah saya simpan di www.tokofile.com ( semua asli original hasil karya saya sendiri saat mengerjakan beberapa proyek Perencanaan Irigasi ).

A. GAMBAR DESAIN BANGUNAN :
1. Desain Bangunan Bendung dan Free Intake (Pengambilan Bebas)
2. Kumpulan Desain bangunan Sadap
3. Kumpulan Desain bangunan Groundsill lapisan batu bronjong
4. Gambar Standar Pintu Air (pintu angkat & pintu sorong baja)
5. Gambar Desain Bangunan Krib Bronjong
6. Gambar Desain bangunan Affour (pembuang masuk)
7. Desain bangunan talang beton (pakai tiang foot plat)
8. Standar Pintu Katrol untuk bangunan bendungan
9. Kumpulan desain gambar Bendung

B. PERHITUNGAN HIDROLIKA :
1. Bangunan Kantong Lumpur
2. Stabilitas bangunan Bendung
3. Stabilitas Talud Penahan Tanah (abutment, pondasi talud)
4. Stabilitas dinding penahan tanah (pasangan batu bronjong)
5. Perhitungan bukaan pintu intake bendung & alat ukur
6. Perhitungan hidraulis groundsil dengan konstruksi batu bronjong



TokoFile.com



No comments:

Post a Comment

Thank you for reading and commenting on my article

IRIGASI - BANGUNAN BENDUNG

Irigasi merupakan sistem daripada pengairan yang sangat dominan dan terpenting dalam menunjang perekonomian di Indonesia. Setiap tahunnya ...